Semiloka Pendidikan Islam S2 MP UAD bersama MUI DIY
Yogyakarta – Magister Manajemen Pendidikan bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia provinsi DIY (MUI DIY) menyelenggarakan seminar dan lokakarya (semiloka) dengan tema “Pendidikan Islam dalam menyambut Perubahan Kepemimpinan Nasional dan Kemajuan teknologi Informasi”. Kegiatan ini dilaksanakan di UAD kampus 3 pada hari sabtu (8/9/2018). Hadir dalam kesempatan kali ini adalah Dinas Pendidikan provinsi, kabupaten/kota, MUI kabupaten/kota, Kemenag DIY, kabupaten/kota, Perguruan Tinggi islam di Yogyakarta, Yayasan dan pondok pesantren, Dosen dan mahasiswa, serta guru, kepala, sekolah dan pengawas SD/MI/SMP/MTs/SMA/SMK/MA se DIY.
Mengawali kegiatan adalah pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya Drs. Muhtarom Ahmad, M.Si selaku panitia dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada peserta semiloka. Dijelaskan lebih lanjut maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan ini sebagai respon dalam menghadapi perubahan teknologi informasi yang tengah terjadi lembaga pendidikan islam harus peka dan juga mengedukasi masyarakat dalam menghadapi dan menyiasati perubahan kepemimpinan nasional dengan baik dan wajar serta menyiasati perubahan yang terjadi di era disrupsi dengan bijak.
“Ada beberapa pengalaman yang menunjukkan masih ada yang berpikir bahwa Agama tidak menjadi satu dengan pendidikan, itu merupakan pikiran salah. Dengan mengikuti semiloka ini maka pandangan akan hal itu bisa berubah” papar Prof. Dr. Achmad Mursyidi, M.Ac., Apt., selaku Direktur Pascasarjana UAD. Selanjutnya, Umat islam harus bersatu dalam pendidikan islam. Menuntut ilmu lebih baik jika dibarengi dengan mencari teman. Mereka yang mendapat pahala dalam menuntut ilmu adalah yang mendengarkan dengan jelas. Apalagi dengan yang hadir kepala sekolah dan guru, sebaiknya mencerminkan bahwa guru itu “digugu lan ditiru”. Tak lupa pula memperkenalkan prodi Magister Manajemen Pendidikan selaku tuan rumah acara kali ini bahwa prodi ini telah terakreditasi B. Dosen pengajar yang berkualitas dan ada student mobility bagi mahasiswa. Mengajak bergabung bagi yang berminat melanjutkan studi lanjut dan pendaftaran dibuka setiap semester baik gasal maupun genap.
Ketua MUI Provinsi DIY Drs. HM. Thoha Abdurrahman dalam sambutannya dan membuka acara semiloka menyampaikan selamat atas terselenggaranya kegiatan ini atas kerjasama antara MUI DIY dengan Magister Manajemen Pendidikan UAD. Mengutip QS An Nisa:9 bahwa setiap manusia wajib menurunkan keturunan yang berkualitas dan haram menurunkan keturunan yang lemah. Kualitas dan kelemahan menyangkut 4 hal yaitu jasmani, mental/rohani, intelektual dan akhlak. Disampaikan lebih lanjut bahwa untuk menghindari kelemahan perintah Allah ada 2 yaitu bertakwa dan melakukan pendidikan/pengajaran yang tepat diantaranya dilakukan dengan mengarahkan anaknya dalam memilih sekolah yang tepat sesuai dengan islam. Pada akhir sambutan juga disampaikan dalam menghadapi tahun politik ini kita wajib menghindari informasi hoax dan fitnah dalam media sosial. Dalam hal ini MUI juga sudah mengeluarkan fatwa No.24/2017 tentang Hukum dan Pedoman bermuamalah melalui Media Sosial. Hendaklah tabayyun dalam menerima dan mengirim berita.(adm/fit)