Tantangan Baru Manajemen Sekolah
“Saya akan menyampaikan satu hal saja Bagaimana manajemen sekolah beradaptasi dengan tantangan-tantangan baru,” kata Muhammad Sayudi, Ph.D mengawali materinya.
Dalam awal materinya Sayuti Ph.D., memaparkan hasil riset yang dilakukan di Eropa dan Australia oleh Higgins, S., Katsipataki, M., Villanueva-Aguilera, A.B.V., Coleman, R., Henderson, P., Major, L.E., Coe, R. & Mason, D. (2016) mengenai intervensi yang berimpact kepada siswa untuk membawa kemajuan sekolah. Dalam riset tersebut dijelaskan beberapa poin atau intervensi yang bisa menjadi rujukan dan diterapkan disekolah maupun kementerian yang murah tapi efektif dalam membangun kualitas lulusan. Dalam riset tersebut dipaparkan mengenai evidence for learning dilihat dari instrumen intervensinya, biaya, penelitian yang membuktikan, dan impactnya.
Lebih lanjut dijelaskan, online education tidak akan kembali ke normal, bahwa pendidikan setelah pandemi covid-19 ini tidak akan kembali seperti sebelum pandemi, jadi sekolah harus siap menghadapi hal tersebut. Dari hasil reiset dipaparkan penggunaan teknologi meningkat pesat selama setahun. Diambil contoh penggunaan handphone naik sekitar 7 juta, pengguna internet naik diatas 20 juta.
Dari hal tersebut, Sayuti, Ph.D., menerangkan bahwa ada beberapa tantangan yang dihadapi nantinya seperti VUCA (volatility, uncertainty, complexity, ambiguity), perubahan yang sangat cepat, informasi yang luar biasa banyak, di luar kemampuan untuk mencerna, dan generasi pembelajar baru. Perlu juga membekali diri ketrampilan di abad 21 ini seperti learning and innovation skills (kreativitas, berpikir kritis, komunikasi dan kolaborasi), people and life skills (fleksibilitas dan kemampuan adaptasi, inisiatif dan mampu mengarahkan diri sendiri/self direction, kesadaran social-budaya, karakter dan kepemimpinan), dan literacy skills (informasi, media, dan teknologi)
Muhammad Sayuti, Ph.D., menjadi pemateri dalam kuliah perdana Magister Manajemen Pendidikan FKIP UAD (S2 MP UAD) semester gasal 2022/2023 yang diselenggarakan secara daring via zoom (19/9/2022). Kegiatan kuliah perdana ini diikuti sekitar 140 orang terdiri dari dosen dan mahasiswa S2 MP UAD. Kegiatan ini rutin dilakukan S2 MP UAD setiap semester dengan tema isu pendidikan terkini dengan menghadirkan narasumber dari internal UAD yang tentunya sesuai dengan bidang keilmuannya.
“Prinsipnya kuliah perdana ini adalah dari kita untuk kita karena memang kita tidak melibatkan pihak eksternal ya untuk perkuliahan perdana ini jadi narasumbernya kita selama ini juga dosen dosen di Prodi MP ataupun dari Dekanat Alhamdulillah Semester kemarin Doktor Dody Hartanto yang menjadi narasumber lihat sebagai wakil dekan, Alhamdulillah semester ini Pak Dekan langsung menjadi narasumber jadi ini luar biasa ya, jadi memang dari kita untuk kita.” kata Dr Suyatno selaku kaprodi S2 MP UAD dalam sambutannya.
Selain kuliah perdana pada kesempatan ini juga disampaikan orientasi prodi oleh Kaprodi S2 MP UAD Dr. Suyatno, M.Pd.I. Orientasi prodi ini disampaikan beberapa hal, pertama kegiatan ini (orientasi) dalam rangka untuk saling memotivasi, saling menguatkan, mengarahkan mempersiapkan perjalanan kuliah satu semester kedepan. Kedaua, sosialisasi visi keilmuan dan tujuan prodi S2 MP UAD yang telah disusun beberapa waktu yang lalu. Ketiga, laporan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) yang pada semester ini S2 MP UAD menerima 51 mahasiswa. Keempat, prestasi S2 MP UAD yang pada tahun 2022 ada 16 tim dosen dan mahasiswa yang lolos hibah kemendikbudristek. Kelima, informasi terkini prodi bisa dilihat di website prodi terkait penelitian, pengabdian, publikasi baik dosen maupun mahasiswa.