IHT Penyusunan KSP dengan Pendekatan Pembelajaran Mendalam SMK Muhammadiyah Bobotsari

SMK Muhammadiyah Bobotsari Purbalingga menyelenggarakan In House Training (IHT) Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP) dengan Pendekatan Pembelajaran Mendalam Tahun Ajaran 2025/2026 pada 7-9 Juli 2025 bertempat di Wisma Griyaku Serang Purbalingga. Magister Manajemen Pendidikan FKIP UAD (S2 MP UAD) ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan memberikan materi mengenai pembelajaran mendalam pada 7 Juli 2025. IHT merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan sebagai persiapan menyambut tahun ajaran baru.

“Saya berharap kegiatan ini tidak sekedar untuk menggugurkan kewajiban, IHT adalah sebuah kegiatan pelatihan didalam sekolah dalam rangka meningkatkan kompetensi kita sebagai guru,” terang Toto Widiarto, S.Pd. selaku kepala sekolah.

Disampaikan lebih lanjut bahwa IHT harus dilaksanakan untuk mengikuti perkembangan dunia pendidikan yang setiap waktu berubah. Perubahan dari sistem pendidikan, kurikulum, muatan mata pelajaran, atau siswa (baik itu karakter atau perilaku). Untuk mengikuti perubahan di dunia pendidikan guru harus menyiapkan kompetensi. guru sudah paham mengenai kompetensi tetapi harus dimplementasikan.

Sodikin, S.Ag., M.Pd., selaku Ketua Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non-Formal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purbalingga menyampaikan kalau gurunya tidak bisa merubah pikirannya tidak mungkin merubah muridnya. Perubahan dunia pendidikan tidak bisa dipungkiri, Sekolah dan guru haru berkembang.

“Salah satu bertahan hidup adalah adaptif, perubahan tidak bisa dihindari,” terang Sodikin

Sebelum penyampaian materi pembelajaran mendalam, Dr. Achadi Budi Santosa selaku sekprodi S2 MP UAD memberikan perkenalan dan sosialisasi prodi. Dalam paparanya Budi menyampaikan profil, kegiatan dan perkuliahan yang dilaksanakan di S2 MP UAD.

“Kuliah di S2 MP UAD itu fleksibel, banya mahasiswa yang kepala sekolah dan guru lancar dalam kuliah tanpa mengganggu waktu kerja,” terang Budi.

Dalam materi pembelajaran mendalam Dian Hidayati menyampaikan dari tujuan dari IHT adalah guru mampu merancang dan menerapkan pembelajaran interaktif yang mendorong keterlibatan siswa secara aktif dan berpikir tingkat tinggi sesuai dengan karakteristik siswa SMK.

Materi dibagi menjadi sesi 1 orientasi dan refleksi dan sesi 2 penyusunan KSP.  Materi dibuka dengan penyamaan persepsi mengenai pembelajaran mendalam dari peserta IHT yang mana ini digunakan oleh Dian Hidayati mengetahui seberapa jauh pemahaman akan materi yang akan disampaikan.

“Pembelajaran mendalam adalah cara berpikir yang mendorong pemahaman konsep secara kritis dan bermakna,” kata Dian Hidayati

Selama penyampaian materi, Dian Hidayati banyak melakukan diskusi dengan peserta agar suasana terasa lebih hidup dan tidak kaku. Peserta memberikan pengalaman yang didapat selama mengajar dan menyusun bahan ajar dikelas.