Bayar SPP 50%
Melanjutkan pendidikan ke jenjang Magister(S2) menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan pada zaman sekarang. Tidak hanya yang fresh graduate/baru lulus S1 saja yang dapat melanjutkan pendidikan tinggi, namun para orang tua yang sudah bekerja pun juga bisa melanjutkannya. Banyak orang berkeinginan untuk bisa melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi seperti melanjutkan S2. Namun ada beberapa kendala yang biasa dihadapi diantaranya biaya, waktu. Apalagi bagi yang sudah bekerja, kendala untuk membagi waktu bekerja dan kuliah kadang menjadi persoalan.
Pada tanggal 20-22 Desember 2021, Magsiter Manajemen Pendidikan (S2 MP UAD) melakukan sosialisasi dan promosi prodi via Zoom dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah(PDM) Kota Bandung, Kabupaten Kendal, dan Kabupaten Banyumas. Kegiatan ini merupakan upaya prodi untuk memperkenalkan S2 MP UAD kepada masyarakat umum diantara hal yang disampaikan adalah pelaksanaan perkuliahan dan adanya beasiswa guru/karyawan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).
“Pertemuan sebagai ikhtiar kita untuk meningkatkan kualitas SDM. UAD sebagai yang menawarkan kepada kita lewat Bu Dian dan Pak Suyatno, bahwa UAD memberikan kesempatan bagi setiap guru atau karyawan yang berasal dari Amal Usaha Muhammadiyah dapat kesempatan atau lebih jauhnya unuk memanfaatkan fasilitas yang diberikan UAD kepada kita semua”, terang Hasan Arif selaku Ketua PDM Kota Bandung.
Lebih lanjut, Hasan arif menyampaikan ucapan terima kasih kepada UAD dan mendorong guru di PDM Kota bandung untuk menfaatkan semepatan ini. Selain itu juga berharap untuk meningkatkan implementasi kerjasama dalam hal peningkatan SDM lain di lingkungan PDM Bandung .
“Kami sangat berbahagia bahwa kami dari Prodi S2 manajemen pendidikan Universitas Ahmad Dahlan diperkenankan untuk silaturohim tapi tetep tadi juga diberikan kesempatan seluas-luasnya ya untuk melaksanakan berbagai implementasi kerjasama kebetulan pada siang hari ini fokusnya masih sosialisasi Prodi S2 MP sekaligus beasiswa yang diberikan oleh Universitas Ahmad Dahlan kepada semua guru ataupun pegawai yang bekerja di amal usaha Muhammadiyah seluruh Indonesia”, terang Dr. Suyatno selaku Kaprodi S2 MP UAD merespon yang dikatakan oleh Hasan Arif .
Mengawali sosialisasi, Dr. Suyatno mengenalkan UAD secara umum tentang prodi yang ada dan berbagai prestasi yang telah diraih baik tingkat nasional dan internasional. Dijelaskan lebih lanjut bahwa perkuliahan dirancang 3 semester dan selama pandemi dilaksanakan secara daring/online dengan jam kuliah yang fleksibel sehingga tidak mengganggun jam mengajar. Terkait dengan biaya kuliah, beasiswa yang diberikan adalah berupa potongan SPP sebesar 50%. Melanjutkan pendidikan ke S2 tidak hanya sekedar mencari gelar saja, akan tetapi juga bisa memberikan keuntungan lain, baik dari segi pendidikan, kehidupan bermasyarakat, karier dan dalam segala hal.
Disampaikan Sodiq Purwanto selaku Ketua PDM Kendal bahwa PDM Kendal berusaha mensosialisasikan program UAD meskipun belum maksimal. Pada semester lalu ada 1 guru yang sudah menjadi mahasiswa S2 MP yaitu Rohmanto, berharap bisa mmeberikan gambaran kepada teman-teman untuk berbagi suasana perkuliahan yang sudah dilalui. Harapannya UAD menjadi semakin besar bukan hanya kuantitas tapi juga kualitas.
“Kami ucapkan terima kasih kepada UAD khususnya prodi Manajemen Pendidikan Pascasarjana karena memiliki perhatian penuh kepada kami di kendal untuk meningkatkan sumber daya manusianya,” terang Sodiq Purwanto.
Mengakhiri promosinya di berbagai PDM, Dr Suyatno menyakinkan kepada para guru untuk dapat memaksimalkan kesemaptan yang sudah ada ini. Terutama perkuliahan secara daring selama pandemi ada adanya beasiswa sedikit meringankan beban dari para guru.