Strategi Menulis Skripsi
“UAD dan STIT Muhammadiyah Tanjung Redeb punya komitmen untukk terus membangun silaturahim, untuk berkolaborasi dalam berbagai hal, pendidikan, penelitian, pengabdian dan Al Islam dan ke-Muhammadiyahan. Itu komitmen pimpinan, dosen UAD dan dosen STIT Muhammadiyah Tanjung Redeb”, terang Dr. Suyatno dalam sambutan webinar.
Webinar dengan tema “Strategi Menulis Skripsi” diselenggarakan secara daring via zoom pada Rabu, 8 Juni 2022. Webinar ini kerjasama antara Magister Manajemen Pendidikan (S2 MP UAD) dengan STIT Muhammadiyah Tanjung Redeb (STIT). Hadir sebagai narasumber Dr. Enung Hasanah, M.Pd. (sekretaris prodi S2 MP UAD).
Lebih lanjut dijelaskan oleh Dr Suyatno, sudah ada beberapa akrivitas kerjasama diantaranya, beberapa mahasiswa ada bergabung dalam seminar internasional, pengajuan kekayaan intelektual (HKI), penelitian dan penulisan artikel ilmiah termasuk webinar ini. Diharapkan adanya webinar ini mahasiswa dapat mengerjakan skripsi dengan senang hati, gembira, mudah, mengalir seperti sekan akan kita update status di facebook. Sehingga skripsi tidak menjadi beban dan momok menakutkan, jadi sesuatu membahagiakan dan tantangan bagi mahasiswa di STIT.
Dr. Enung Hasanah dalam mengawali materinya memberikan gambaran tentang apa itu skripsi dan lebih banyak materi hasil tanya jawab dengan peserta webinar.
“Pada pertemuan ini kita membahas hal yang umum dulu, yang mungkin sebenarnya teman-teman sudah paham tapi pemahaman itu belum tentu korelasinya lurus dengan ketrampilan. Karena menulis tesis bukan sekedar pengetahun tapi ketrampilan”, papar Dr Enung dalam materinya.
Dijelaskan oleh Dr Enung mengenai strategi menulis skripsi yang baik adalah sesuai dengan pedoman yang ada di kampus masing-masing. Permasalahan terkadang kita menulis kita kurang memikirkan bagaimana hubungan antar bab dan pastikan bahwa setiap bab itu ada kesinambungan. Strategi agar bisa menulis skripsi yang bagus, runtut, dan konsisten pertama adalah latihan. Menulis tulisan bagus berasal dari orang yang sering membaca. Orang paling banyak menulis itu orang yang banyak membaca. Tentu membaca tidak hanya sekedar teks saja tapi harus juga membaca konteks, terlebih bagi peneliti kualitatif.
Secara mendalam Dr Enung memaparkan isi dari skripsi bab per bab. Hal apa sajakan yang mesti ditulis dimulai dari BAB I sampai BAB V secara runtut dan sinkron. Dr. Enung secara interaktif mengajak peserta webinar untuk aktif berdiskusi dengan diantaranya meminta mahasiswa untuk menuliskan judul penelitianya dan bersama membahasnya.
Pada akhir sesi, Dr Ahmadong, M.Pd., selaku dosen STIT menyampaikan bahwa kegiatan ini hal yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester 6 dan semester 8. Disampaikan juga terima kasih kepada UAD karena sudah menyelengarakan kegiatan ini sebagai tindak lanjut daripada MoU yang sudah dilakukan penandatanganan beberapa waktu yang lalu. Menurut beliau, baru UAD yang sudah ada realisasi kegiatan dari MoU dari beberapa MoU yang sudah STIT lalukan dengan universitas lain. Harapan dari Dr Ahmadong juga mahasiswa bisa melanjutkan ke jenjang S2 terutama ke UAD setelah lulus dari STIT ini.
S2 MP UAD juga membuka kesempatan untuk mengadakan kegiatan lanjutan dari webinar ini yang tentu juga temanya menyesuaikan dengan kebutuhan dari mahasiswa atau peserta.