Mahasiswa S2 MP UAD Laksanakan Kuliah Lapangan di MBS Pleret
Bantul, 7 November 2025 — Mahasiswa semester 1 Magister Manajemen Pendidikan (S2 MP) FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan kegiatan Kuliah Lapangan Mata Kuliah Sistem Manajemen Mutu Pendidikan dengan tema “Best Practice di MBS Pleret”. Kegiatan ini bertempat di Madrasah Boarding School (MBS) Pleret Unit 2 Dahromo, Bantul dan diikuti dengan penuh antusias oleh mahasiswa dibersamai oleh dosen pengampu mata kuliah, Dr. Sukirman, M.Pd.
Rombongan mahasiswa diterima langsung oleh Ustadz Nurwanto, M.Pd., selaku Mudir MBS Pleret, bersama Ustadz Kamiludin, M.Pd. Dalam sambutannya, Nurwanto menceritakan sejarah berdirinya lembaga, mulai dari proses perencanaan pembangunan, wakaf tanah, hingga sistem manajemen penerimaan santri baru (PSB). Selain itu, mereka juga menjelaskan strategi pengelolaan siswa serta penerapan mutu pendidikan dalam pembelajaran berbasis pesantren.
Kegiatan kuliah lapangan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa tentang penerapan sistem manajemen mutu di lingkungan pendidikan berbasis Islam. Mahasiswa dapat langsung mengamati bagaimana praktik manajemen mutu diterapkan dalam keseharian santri, mulai dari pembiasaan ibadah, kedisiplinan, hingga pembentukan karakter.
Pelaksanaan kuliah lapangan berjalan lancar dan interaktif, dengan sesi tanya jawab antara mahasiswa dan pihak sekolah. Para peserta merasa mendapatkan wawasan baru mengenai pengembangan mutu pendidikan yang berorientasi pada pembentukan karakter dan budaya sekolah.
Salah satu mahasiswa, Salsabila Reghita, menyampaikan, “Saya merasa sangat terinspirasi setelah mengikuti kegiatan Best Practice di MBS Pleret. Kegiatan ini memberikan banyak wawasan baru tentang manajemen sekolah yang kreatif dalam mengembangkan sekolah model pesantren.”
Mahasiswa lain, Riga Setya Manasa, juga menambahkan, “Kunjungan kemarin sangat memberikan wawasan baru, terutama bagaimana sistem mutu pendidikan dibangun melalui kebiasaan sehari-hari seperti sholat tahajud, tadarus bersama, dan kegiatan positif lainnya. Kebiasaan ini menjadi tiang utama dalam membangun karakter anak.”
Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan dapat menerapkan prinsip-prinsip manajemen mutu pendidikan yang telah mereka pelajari dalam perkuliahan ke dalam praktik nyata di lapangan, serta menumbuhkan pemahaman lebih mendalam mengenai pengelolaan lembaga pendidikan berbasis nilai dan karakter. (rig/adm)





