Model manajemen pembiayaan pendidikan terpadu industri (MPTI) untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah kejuruan
Pada tahun 2023, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menyumbang jumlah pengangguran terbesar di atas 9,2%. Pengangguran terjadi karena mutu pendidikan masih rendah. Peningkatan mutu pendidikan kejuruan yang terintegrasi dengan industri sangat penting dalam mendukung pembangunan ekonomi nasional dan mengurangi pengangguran. Dengan mengintegrasikan kebutuhan industri dalam model pembiayaan pendidikan, diharapkan dapat menciptakan lingkungan/iklim belajar yang sesuai dengan standar dan kebutuhan industri.
Tujuan penelitian ini adalah merancang model pengelolaan pembiayaan pendidikan yang terintegrasi dengan kebutuhan industri. Perancangan model pembiayaan SMK terintegrasi industri yang diimplementasikan dengan baik diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan sehingga dapat mengurangi angka pengangguran lulusan SMK. Desain penelitian yang digunakan mengadopsi desain penelitian dan pengembangan (R&D) Richey dan Klein dengan menempuh 3 tahap yaitu analisis kebutuhan, desain model dan validasi.
Penelitian dilakukan di SMK N 1 Trucuk Klaten dan SMK Muhammadiyah Pakem dengan subjek penelitian kepala sekolah, bendahara, guru SMK teknik otomotif dan praktisi industri. Teknik pengumpulan data menggunakan data non tes dengan instrumen wawancara melalui kegiatan FGD dan kuesioner validasi/kelayakan bagi pakar. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan dirumuskan hasilnya dengan kategorisasi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa model pembiayaan pendidikan berbasis industri (MPTI) memiliki kelayakan sangat baik dengan skor rata-rata 3,71 pada skala 4. Model ini dinilai sangat sesuai dengan kebutuhan, efektif, mampu berkolaborasi dengan industri, berkelanjutan, memberikan manfaat yang signifikan, dan mudah digunakan.
Artikel ditulis oleh mahasiswa Magister Manajemen Pendidikan (S2 MP UAD) Priyanta dan dosen Dr. Bambang Sudarsono, M.Pd., yang terbit di Jurnal Taman Vokasi nomor 12 volume 2 tahun 2024. Baca artikel lengkap di https://jurnal.ustjogja.ac.id/index.php/tamanvokasi/article/view/18126/