Village Government Supporting Agency Model With School Committee in Supporting Education Funding
Artikel ditulis oleh mahasiswa dan dosen Magister Manajemen Pendidikan FKIP UAD (S2 MP UAD) yaitu Asrina M. Saman, Fitri Nur Mahmudah, dan Prof. Dr. Suyatno, M.Pd.I., terbit pada Munaddhomah (Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) Volume 5 Nomor 2 tahun 2024.
Pendanaan merupakan elemen penting dalam pelaksanaan operasional lembaga pendidikan. Oleh karena itu, pihak lain yang tidak bertentangan dengan hukum dan peraturan perundang-undangan memiliki peran signifikan sebagai pendukung dalam pembiayaan pendidikan.
Penelitian ini berusaha menggali peran pemerintah desa dan komite sekolah dalam mendukung pembiayaan pendidikan dengan menggunakan pendekatan studi kasus dan metode penelitian kualitatif.
Temuan penelitian ini memuat empat komponen yaitu: 1) Efektivitas Proses Pendidikan, 2) Dukungan Pembiayaan, 3) Perlunya Analisis Rencana, dan 4) Urgensi Peran pemangku kepentingan. Dari keempat komponen tersebut, dua di antaranya termasuk dalam peran pemerintah desa, yaitu efektivitas proses pendidikan dan dukungan pembiayaan, dan dua komponen lainnya yaitu perlunya analisis rencana dan urgensi peran pemangku kepentingan merupakan bagian dari peran komite sekolah.
Kesimpulannya, peran pemerintah desa dalam mendukung pembiayaan pendidikan diwujudkan melalui pemberian dukungan keuangan dalam musyawarah desa, yang kemudian melahirkan program berupa “pembayaran gaji sementara untuk guru honorer.” Namun, terkait peran komite sekolah, yang dinilai masih belum optimal dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, komitmen komite sekolah dalam menjalankan perannya belum sepenuhnya memadai, karena komite sekolah masih cenderung mengikuti arahan dari pihak sekolah tanpa inisiatif yang lebih kuat.
Artikel lengkap bisa diakses melalui
https://www.pasca.jurnalikhac.ac.id/index.php/munaddhomah/article/view/658
